Kejadian tersebut membuat abah terpuruk, Bukan hanya kehilangan penglihatan saja namun ia juga mesti menerima kenyataan pahit jika dirinya terpaksa menerima PHK.
Tak ada keadilan yang memihaknya membuat Abah Masna sempat kebingungan di perantauan. Tak tahu harus bagaimana agar bisa kembali menafkahi keluarga di kampung halaman.
Kini beliau bekerja menjadi penjual snack keliling. Meski untung yang didapatkannya pun hanya 500/snack, Abah tak banyak mengeluh dan giat jualan keliling. Bahkan beliau rela berjualan dengan perut kosong sebab ia selalu mengingat agar dapat mengirimkan uang kepada keluarganya yang berada di kampung halaman.
Disisi lain, Abah Masna pun mengalami pembengkakan jantung yang sering membuatnya sesak nafas dan mudah kelelahan ketika berjualan. Dengan kelaparan yang tak juga surut, tak banyak pula yang bisa beliau lakukan. Ia hanya bisa pasrah mengatur nafasnya sembari berdoa agar tetap dikuatkan dalam menjalani harinya.
Orang baik, lewat penggalangan donasi ini mari kita bersama-sama memberikan keadilan yang tak didapatkan oleh Abah Masna dengan memudahkannya dalam mencari nafkah. Kirimkan donasimu dengan cara:
Terima kasih,
Ruang Kita Peduli
___
Ikuti update aktivitas program ini melalui :
Instagram, Tiktok, Facebook: @ruangkitapeduli
Website: ruangkitapeduli.org
Belum ada Fundraiser